Nama Penulis : Dini Daryanti
Seringkali kita lakukan pendataan dan penyimpanan data. dimana data tersebut diolah oleh sistem pemprograman, sehingga didapat lah informasi yang lebih akurat dan efisien. maka diperoleh suatu sistem pengolahan data yang disebut dengan Basis data.
For Your Information....!
Bahwa pendesain dari program penyimpana dan manipula data adalah Charles Bachman, pada tahun1960,dengan nama DBMS atau Data Base Management System.
Dan pada tahun 1970. Seorang peneliti,Edgar Codd mengusulkan suatu representasi data baru yang disebut dengan data relational. Kemudian dikembangkan pada tahun 1980 dengan bahasa Query SQL sehingga di standarisasi pada akhir tahun 1980 oleh America National Standards Institute (ANSI) & International Standard Organization ( ISO). Dan berkembang dengan update terbaru pada era ini.
1.
Pengertin Basis Data
Basis Data
adalah sekumpulan data atau informasi yang tersimpan didalam computer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program computer sebagai
alat memperoleh informasi dari basis data tersebut. Basis Data terdiri dari
kata Basis dan data. Basis artinya markas atau Gudang, sedangkan data artinya
catatan atas kumpulan dari hasil pekerjaan,baik berupa angka, tulisan, gambar
dll. Basis Data ini penting karena dapat mengorganisasi data,menghindari
duplikasi data, menghindari hubungan antara data yang tidak jelas dan juga
update yang rumit.
2.
Fungsi Data base.
Proses
memasukkan dan mengambil data ke dan dari media penyimpanan data memerlukan perangkat
lunak yang disebut dengan DBMS ( Data Base Management System),
yang merupakan system perangkat lunak yang memungkinkan pengguna basis data
untuk memelihara, mengontrol dan juga
mengakses data secara praktis dan efisien. Sebagaimana, DBMS ini menjadi lapisan
yang menghubungkan basis data dengan program aplikasi untuk memastikan bahwa
data tetap terorganisasi secara konsisten dan dapat diakses dengan mudah.
Adapun beberapa fungsi dari database seperti :
Ø
Pendefinisian Data.
Ø
Menangani permintaan pengguna untuk mengakses
data.
Ø
Memeriksa keamanan dan pengakuratan data yang
didefinisikn oleh DBA (Data Base Administrator).
Ø
Menangani kegagalan dalam pengaksesan data yang
di sebabkan oleh kerusakan system duplikasi data maupun media penyimpanan
(disk).
Ø
Menangani unjuk kerja semua fungsi secara
efisien.
3.
Komponen Sistem Basis Data.
Berikut beberapa komponen system
Basis data, yaitu :
·
Perangkat Keras ( Hardware)
Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam system basis data adalah sekunder hardisk.
·
Sistem Operasi
Sitem Operasi adalah program yang mengaktifkan atau
mengfungsikan system computer, mengendalikan seluruh sumber daya (resource) dan
melakukan operasi-operasi dalam
computer. Seperti MS-DOS, MS-Windows 95, MS Windows NT, dan Unix.
·
DBMS
Pengolahan basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang disebut DBMS yang menentukan bagaimana data disimpan, diubah dan diambil Kembali.
·
Pemakai (User)
Pemakai (User) dapat berinteraksi dengan basis data dengan memanipulasikan data dalam program yang di tulis dalam Bahasa pemprograman.
program yang di tulis
dalam Bahasa pemprograman.
·
Entititas
Entititas adalah orang, tempat, kejadian atau konsep
yang informasinya direkam. Pada bidang kesehatan Entity adalah Pasien, Dokter,
Kamar.
·
Field
Setiap entity mempunyai atribut atau sebutan untuk
mewakili suatu entity. Seorang siswa dapat dilihat dari atributnya misalnya,
NIM, Nama_siswa, Alamat.
·
Record
Record adalah kumpulan isi elemen data (atribut) yang
saling berhubungan menginformasikan tentang suatu entity secara lengkap.
Contoh Kumpulan atribut NIP, Nama, dan alamat
berisikan “01001245566”, Sanusi, Jl. Hati suci No 2 Kupang.
·
Data Value
Merupakan data aktual atau infomasi yang disimpan ditiap data elemen. Isi atribut disebut nilai data.
4. Jenis-jenis Basis Data
Basis data dibedakan menjadi empat jenis, yaitu :
1. Basis data individual
Basis data individual adalah basis data yang digunakan oleh perseorangan. Biasanya basis data seperti ini banyak dijumpai dilingkungan PC. Visual dBASE, Corel Paradox, dan Filemaker Pro merupakan contoh perangkat lunak yang biasa digunakan untuk mengelolabasi data untuk kepentingan pribadi.
2.Basis data perusahaan
Basis data perusahaan adalah basis data yang
dimaksudkan untuk diakses oleh sejumlah pegawai dalam sebuah perusahaan dalam
sebuah lokasi. Basis data seperti ini disimpan dalam sebuah server dan para
pemakai dapat mengakses dari masing-masing komputer yang berkedudukan
sebagaiclient.
3.Basis data terdistribusi
Basis data terdistribusi adalah basis data yang
disimpan pada sejumlah komputer yang terletak pada beberapa lokasi. Model
seperti ini banyak digunakan bank yang memiliki sejumlah cabang di pelbagai
kota dan melayani transaksi perbankan yang bersifatonline.
4. Basis data publik
5.
Contoh BASIS DATA :
Bisa kita lihat dalam kehidupan sehari-hari,seperti:
1. E-Commerce
2. Pemesanan Tiket online
3. Pengelolaan data karyawan dalam perusahaan atau industri
4. sistem laporan pajak
5. Dll
Sekian informasi yang saya paparkan,semoga bermanfaat untuk kalian,dan jangan lupa komen ya. Terima kasih😘👍.